Ada seseorang dari bani isro’il yang beribadah kepada ALLOH kemudian ia berpaling dari-NYA berkata: “Ya Tuhanku, betapa banyak aku mendurhakai-MU dan engkau tidak menyiksaku?”
Kemudian ALLOH memberi wahyu kepada nabi zaman itu:
“Katakanlah kepada orang itu, betapa banyak AKU menyiksamu tapi engkau tidak merasakannya?".
"Apakah aku tidak menghilangkan darimu manisnya zdikir kepada-KU dan enaknya bermunajat kepada-KU.
كان رجل في بني إسرائيل أقبل على الله ثم أعرض عنه
فقال: يا رب كم أعصيك ولا تعاقبني،
فأوحى الله تعالى إلى نبي ذلك الزمان: أن قل لفلان: كم عاقبتك ولا تشعر؟ ألم أسلبك حلاوة ذكري ولذة مناجاتي؟
Astaghfirulloohal ‘Adziim (Kanthongumur)
No comments:
Post a Comment