Hikmah Penciptaan Hari - Santrijagad

Hikmah Penciptaan Hari

Bagikan Artikel Ini
Allooh Membuat Hari berjumlah tujuh, orang jawa dahulu menamai hari:

  • Ahad dengan nama “dite”, yang mempunyai makna waktu. Pada hari ahad Allooh memulai membuat bumi.
  • Senin dengan nama “somo”, yang mempunyai nama bunga. Pada hari senin Allooh sudah mengumpulkan empat bahan untuk penciptaan bumi yaitu air, angin, api dan tanah. Bunga itu ada dua macam yaitu bunga hiasan dan bunga yang akan berkembang menjadi buah. Karena itu, hendaklah berpuasa pada hari senin untuk memperingati lahir nabi dan agar manusia yang diciptakan dan mengandung empat perkara yaitu Raga dari ibu, Sukma dari ayah, Nyawa/ Ruh dari Allooh, dan Pengetahuan yang telah ada sejak ia wujud (dalam bahasa jawa disebut Purwaning waseso, dalam bahasa arab disebut Ilmu wadl’i) bisa berbuah, tidak hanya menjadi bunga hiasan dan rontok gagal menjadi manusia yang kembali ke surga.
  • Selasa dengan nama “Anggoro”, yang mempunyai gunungan. Pada hari selasa Allooh menciptakan gunung (dalam bahasa jawa halus: Giri). Yang aneh, orang-orang yang mempunyai trah alim banyak yang wafat pada hari selasa, Seperti Mbah Zubair, Nyai Mahmudah Ibunda Mbah yai, Mbah Kholil Rembang. Karena orang alim itu ibarat gunung yang menguatkan bumi.
  • Rabu dengan nama “Budho”, yang mempunyai makna sudah jadi. Pada hari Rabu, Allooh telah selesai menciptakan bumi. Berarti bumi sempurna dalam empat hari berturut-turut (في أربعة أيام سواء للسائلين), karena itu bumi berupa perkara yang hampar الذي جعل لكم الأرض فراشا dan والله جعل لكم الأرض بساطا.sesuatu yang hampar (horisontal) harus dibuat langsung jadi, tidak boleh separoh-separoh. Karena itu ada jembatan ambrol disebabkan membuatnya tidak langsung jadi.
  • Kamis dengan nama “respati” , yang mempunyai makna kepala atau ketua yang pasti mempunyai jodoh. Pada hari kamis, Allooh memulai membuat langit sebagai jodoh bumi.
  • Jum’at dengan nama “sukro” , yang mempunyai makna habis. Pada hari jum’at, Allooh telah selesai membuat langit. Langit diciptakan berupa vertical, karena itu dalam penciptaannya tidak harus terus-menerus atau lembur, seperti tembok. Karena itu dalam al-qur’an menggunakan فقضاهن سبع سموات في يومين tidak ada tambahan kata سواء, berbeda dengan penciptaan bumi. Kerja yang baik itu selama enam hari, satu hari libur. Setelah bumi dan langit selesai, pada waktu ashar hari jum’at, Allooh menciptakan Nabi adam. Apa hikmah diciptakannya adam pada waktu ashar waktu menjelang terbenamnya matahari, untuk mengingatkan bahwa manusia itu hidup didunia Cuma sementara, karena hidup ibarat waktu diantara ashar dan terbenamnya matahari.
  • Sabtu dengan nama “tumpek” , yang mempunyai libur atau peresmian. Ditilik dari bahasa arab, kata sabtu mempunyai makna memotong, karena itu, sekarang kalau ada peresmian dengan memotong pita.

Diterjemahkan dari sebagian mauidloh Syaikhuna Maimun Zubair yang berbahasa jawa (Kanthongumur)

No comments:

Post a Comment